Pada hari Sabtu, 7 Pebruari 2015 pukul 11.00 sampai 15.00 WIB telah dilaksanakan pertemuan akbar alumni bertempat di Citra Loka Hall STT STIKMA Internasional. Bapak Edi Kadarwanto, S. Kom selaku Wakil Ketua III bidang kemahasiswaan, kerjasama dan alumni STT STIKMA Internasional memaparkan bahwa citra kampus STT STIKMA Internasional harus dibangun sebaik mungkin sehingga dapat menarik minat calon mahasiswa baru. Pada tahun akademik 2015/2016 ini target penerimaan mahasiswa baru STT STIKMA Internasional adalah 125 mahasiswa reguler non beasiswa. Hal ini merupakan manifestasi dari rencana strategis 4 tahunan (2014 s.d. 2018) STT STIKMA Internasional yang bersinergi dengan yayasan dalam mewujudkan pembangunan gedung kampus baru di tanah milik STT STIKMA di daerah Sigura–Gura, kota Malang. Peran serta alumni diharapkan menjadi salah satu pilar penguat untuk mewujudkan cita–cita pembangunan gedung baru tersebut. Alumni juga peran penting dalam membantu melakukan kegiatan promosi dan pencitraan kampus kepada lingkungan masyarakat pendidikan, masyarakat industri dan masyarakat umum.
Dalam rangka kepentingan besar ini diperlukan sinergitas seluruh sivitas akademika (dosen, karyawan, mahasiswa dan para alumni). Sambutan akhir yang beliau sampaikan adalah Ikatan Alumni STT STIKMA Internasional (IASSI) harus solid baik secara struktur maupun kinerja. Terutama dalam membangun komunikasi antar alumni sendiri dan dengan kampus dan masyarakat.
Perwakilan pengurus IASSI yang diwakili oleh Arif Wahyudi, S. Kom, menyampaikan harapan dari segenap alumni agar STT STIKMA Internasional segera memiliki gedung baru. Banyak alumni yang yakin bahwa performa gedung perkuliahan milik sendiri adalah sarana vital untuk pengenalan kampus dan akan menjadi salah satu kebanggaan almamater. Tidak kalah pentingnya adalah peningkatan tata kelola kampus.
Dalam jangka pendek IASSI menyusun program pembuatan media informasi berupa website, dengan konten ( seputar IASSI & kepengurusan, event, lowongan kerja, produk alumni dll ) dalam pengembangan (nantinya) bisa dijadikan salah satu sumber dana. Saat ini tengah dikonsentrasikan menjalin komunikasi dengan alumni angkatan 2000 s.d. alumni terakhir, minimal dimulai dari teman terdekat masing-masing. Fokus program yang lain adalah mengumpulkan data alumni seperti yg disebut sebelumnya, mengambil dari data kampus, media sharing sosial, dll. Posisi IASSI adalah sebagai jembatan komunikasi antar alumni, juga dengan pihak kampus dan mahasiswa. Untuk kepentingan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB), IASSI bisa memberikan bantuan promosi sebagai pembagi/ penerus/penyebar informasi ke masyarakat. Start-up, pemegang kunci utama adalah pihak humas/marketing kampus untuk kampanye sesuai rencana mereka. Dalam kerjasama bidang akademik ( bimbingan UKM, nara sumber seminar/pelatihan, dll) IASSI bisa membantu dengan menyesuaikan kondisi IASSI.
Pada akhir acara, Bapak Nanang Noerpatria, M. Pd, selaku Ketua STT STIKMA Internasional memberikan pandangan umum, diantaranya pembangunan gedung, yaitu rencana pembangunan gedung 5 lantai untuk kampus baru STT STIKMA Internasional di kawasan Sigura-gura (belakang kampus UIN) di atas tanah seluas 5.250 meter persegi. Gambar rencana bangunan sudah selesai. Termasuk proses perizinan untuk bangunan dan Depkumham untuk yayasan. Kamis, 12 Pebruari 2015, pihak pengelola, yayasan dan arsitek pembangunan gedung bertemu untuk presentasi rencana proyek. Visualisasi maket gedung perkuliahan baru akan segera dibuat dan dipamerkan di lobi kampus STT STIKMA Internasional. Target pada 01 Nopember 2017, seluruh kegiatan perkuliahan sudah berlangsung di kampus baru di kawasan Sigura-gura. Institusi tidak menuntut alumni, dalam hal ini IASSI sebagai perwakilan, untuk berkontribusi secara materi (uang dll). Tetapi ‘Take and give‘ untuk lebih cinta almamater “hatinya harus terkait pada almamater”. Dalam usaha pemberdayaan alumni, IASSI dan mahasiswa sebagai calon alumni untuk membangun STT STIKMA Internasional dalam berbagai aspek. Alumni adalah stake holder yang tidak terpisahkan dari STT STIKMA Internasional . Kegiatan di STT STIKMA Internasional tak hanya perkuliahan/akademik semata. Namun juga pembentukan para ‘Technopreneur‘ untuk memberdayakan potensi mahasiswa dan seluruh elemen almamater ( dosen, karyawan & alumni) yang sudah dimiliki. Dalam 10 tahun ke depan STT STIKMA Internasional harus kembali menjadi kampus yang cukup diperhitungkan. (R&N)