Kegiatan Acara Wisuda Ke 19

STT STIKMA Internasional kembali menggelar acara Wisuda Sarjana ke 19. Prosesi wisuda dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 07 September 2019 di Hall Kartika Graha Hotel Jl. Jaksa Agung Suprapto No. 17 Malang. Wisuda tahun ini diikuti sebanyak 67 wisudawan Prodi Teknik Informatika dan Teknik Arsitektur. William Wihardjo berhasil mengantongi penghargaan sebagai lulusan terbaik. Tidak tanggung-tanggung mahasiswa Prodi Teknik Informatika tersebut memperoleh IPK (Indeks Prestasi Kumulatif) cumlaude 3.90 dengan masa studi 4 tahun.

Dalam gelaran wisuda tersebut Ketua STT STIKMA Internasional Nanang Noerpatria, S.Pd, M.Pd berpesan kepada wisudawan agar pengalaman yang selama didapatkan bisa menjadi bekal dalam meniti karir di masyarakat luas, karena di masyarakat luas, bekal pengetahuan saja belumlah cukup dan memadai dalam bekerja, perlu nilai tambah dalam hal kesiapan mental, skill dan jaringan. Bila perlu, lulusan STT STIKMA Internasional dapat memperbaiki kualitas diri dengan menempuh pendidikan yang lebih tinggi atau menambah kemampuan soft skill dalam bidang yang digeluti. Karena itulah kami diharapkan  para lulusan yang diwisuda pada benar-benar memiliki modal yang cukup dalam berkiprah di masyarakat dan semakin kuat dalam mengarungi derasnya tantangan ke depan.

Bentuk kiprah nyata di masyarakat jangan hanya dipahami dan dibayangkan dengan mendapatkan pekerjaan strategis dan gaji yang menggiurkan, akan tetapi saudara dituntut untuk mampu membuat terobosan baru dalam mempraktikkan teori yang pernah saudara miliki dengan menjadi entrepreneur yang mengarah pada kreativitas dalam menciptakan lapangan kerja baru yang nantinya akan menjadi layanan bermanfaat bagi  masyarakat.

Setelah prosesi wisuda selesai, 12 wisudawan yang masuk kategori wisudawan sekaligus Dai mendapatkan amanah untuk ditugaskan ke seluruh penjuru nusantara dalam rangka pengabdian lembaga. Ada yang ditugaskan Surabaya, Jawa Tengah, Aceh, Papua Barat, kaltim, Bengkulu, Balikpapan, Samarinda, Riau, Kalteng, Kaltim dan Malang. Diharapkan dai-dai muda yang tampil di medan dakwah tersebut tidak hanya faham ilmu agama, tetapi juga handal dan mempunyai kemampuan di bidang teknologi di era digital sekarang ini sehingga mampu merespon dengan cepat permasalahan ummat.

Open chat
Hello 👋
Ada yang bisa kami bantu